Dispora Kaltim Perkuat Pembinaan Atlet Muda melalui Kejuaraan Pencak Silat dan Karate

- Jurnalis

Senin, 11 November 2024 - 07:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Radiuskaltim.co,Samarinda- Dalam upaya membina atlet muda sejak usia dini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menegaskan komitmennya dalam mengembangkan bakat olahraga di kalangan pelajar. Melalui berbagai kejuaraan, Dispora Kaltim berharap dapat mencetak atlet berbakat yang siap berlaga di tingkat nasional maupun internasional.

Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, A.A. Bagus Saputra Sugiarta, mengatakan bahwa salah satu wujud komitmen tersebut adalah penyelenggaraan kejuaraan pencak silat dan karate yang melibatkan pelajar se-Kaltim. Menurutnya, kejuaraan ini tidak hanya bertujuan menemukan atlet berbakat, tetapi juga sebagai sarana pembinaan berkelanjutan bagi para pemenang.

Baca Juga :  Abdurahman KA Sosialisasikan Perda Kepemudaan untuk Pengembangan Potensi Pemuda Paser

“Pelaksanaan kejuaraan ini adalah bentuk komitmen kami. Pelajar yang berhasil menjadi juara akan terus kami bina agar mereka dapat mengikuti kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional,” ungkap bagus, Senin (11/11/2024).

Bagus menambahkan, pihaknya berencana untuk terus mengadakan kejuaraan serupa guna mendorong peningkatan kualitas para pelajar di bidang olahraga bela diri, seperti pencak silat dan karate.

“Dari sisi pembinaan, kami akan terus mengadakan kejuaraan karate dan pencak silat seperti yang sudah sukses dilaksanakan sebelumnya,” jelasnya.

Baca Juga :  Dispora Kaltim Dorong Kemenpora RI Tingkatkan Perhatian Terhadap PPLP di Daerah

Tak hanya terfokus pada pencak silat dan karate, Dispora Kaltim juga berkomitmen untuk memperhatikan cabang-cabang olahraga tradisional lainnya. Langkah ini, menurut Bagus, merupakan bagian dari strategi jangka panjang Dispora Kaltim dalam melestarikan dan mengembangkan cabang olahraga yang menjadi bagian dari warisan budaya daerah.

“Kami tidak hanya membina olahraga pencak silat dan karate, tapi juga olahraga tradisional lainnya yang memiliki nilai budaya,” tutupnya. (Adv).

Berita Terkait

Payung Hukum Sudah Ada, DPRD Samarinda Nilai Pemkot Lamban Lakukan Penertiban SPBU
Indonesia Diwarnai Polemik yang Begitu Kompleks, Begini Menurut Anhar
Adnan Faridan Sidak RS. AWS Usai Terima Laporan Pasien Diusir
2 Perda Di Soroti DPRD Samarinda, Begini jelas Rohim
Anhar Desak Pihak Perusahaan Bayar Hak Pekerja
Ketua Komisi III DPRD Samarinda Angkat Bicara Terkait Minimnya LPJU di Samarinda
Viktor Yuan Tanggapi Kasus Yang Kian Marak Terjadi Di Samarinda Terkait dugaan BBM Oplosan
Helmi Abdullah Ingatkan Kesadaran Kebersamaan Usai Gelar Open House Idul Fitri 1446 H
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 27 April 2025 - 22:18 WIB

Payung Hukum Sudah Ada, DPRD Samarinda Nilai Pemkot Lamban Lakukan Penertiban SPBU

Minggu, 27 April 2025 - 14:10 WIB

Indonesia Diwarnai Polemik yang Begitu Kompleks, Begini Menurut Anhar

Selasa, 22 April 2025 - 22:15 WIB

Adnan Faridan Sidak RS. AWS Usai Terima Laporan Pasien Diusir

Senin, 14 April 2025 - 22:10 WIB

2 Perda Di Soroti DPRD Samarinda, Begini jelas Rohim

Selasa, 1 April 2025 - 08:37 WIB

Ketua Komisi III DPRD Samarinda Angkat Bicara Terkait Minimnya LPJU di Samarinda

Berita Terbaru

DPRD

2 Perda Di Soroti DPRD Samarinda, Begini jelas Rohim

Senin, 14 Apr 2025 - 22:10 WIB