Radiuskaltim.co,Samarinda- Pemusatan latihan atau TC atlet persiapan menghadapi Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) telah di resmikan pada bulan Oktober lalu. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) terus memantau progres persiapan atlet. Rabu (13/11/2024)
Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman, terus mengunjungi venue-venue dimana para cabor latihan. Ia menilai hingga kini para atlet mengalami kemajuan, baik teknik hingga fisiknya.
“Kami sudah melihat perkembangan secara signifikan. Mereka sudah mulai uji tanding dengan para senior dan nampaknga sudah mulai padu dengan apa yang sudah diinginkan oleh para pelatihnya,” kata Rasman.
Rasman menyampaikan, bahwa selama TC berjalan, Ia belum mendapat laporan soal keluhan atlit atau pelatih dari cabor yang dipersiapkan ini. Karena menurutnya kegiatan ini berbeda dengan atlet PON yang menjalani pemusatan selama 6 bulan.
“Saat ini belum ada keluhan. Saya tidak tahu kalau ada yang sembunyi-sembunyi. Tapi InshaAllah tidak ada karena ini kan pemula, tidak seperti PON yang TC nya sekian bulan. Tapi saya percaya TC yang ada saat ini sudah mulai padu,” ucapnya.
Rasman juga meminta kepada seluruh pelatih cabor Pra Popnas untuk terus memantau anak asuhnya yang tengah menjalani pemusatan. Khususnya untuk penggunaan smartphone atau gadget secara berlebihan yang dapat merusak psikologis atlet secara tak langsung.
“Saya minta kepada pelatihnya agar memperhatikan kondisi atletnya setiap malam. Kalau perlu mereka dihindari yang namanya gadget, karena itu sangat mempengaruhi faktor psikologis anak-anak. Yang tadinya tidak melihat perkelahian di medsos, akhirnya dia bisa terpengaruh kesehatannya,” ujar Rasman meminta.
Kemudian tidak lama lagi atlet yang dipersiapkan ini akan bertanding memperebutkan tiket kelolosan yang bergulir dari 16-23 November 2024 di Kendari.
Dengan waktu yang semakin dekat ini, Rasman mengimbaukan kepada para pelatih untuk senantiasa menjaga dan mengawasi para atlet, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Pengetatan saja dan disiplin dengan memperhatikan kualitas tidur anak-anak termasuk memberikan vitamin. Itu harus rutin sesuai dengan kondisi anak-anak dan tidak ada boleh atlet yang keluar tanpa ada izin dari pelatihnya,” katanya.
Menghadapi babak kualifikasi Popnas di Kendari nanti, Dispora Kaltim akan mengikuti sebanyak 8 cabor terdiri dari 156 atlet pelajar. Di mana target utamanya yakni meraih medali emas atau perak, agar bisa bertanding pada Popnas tahun 2025 mendatang.