RadiusKaltim.co,Samarinda- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Viktor Yuan menanggapi kejadian yang tengah viral di media social terkait motor maupun mobil yang mogok usai mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax dan Pertalite di Samarinda. Selasa (1/4/2025)
Anggota Komisi II DPRD Samarinda fraksi Demokrat ini mengaku ingin melakukan sidak di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di seluruh Kota Tepian, dimana sudah cukup banyak kasus kendaraan brebet dan mati total usai mengisi BBM Pertamax dan Pertalite.
“Dugaan BBM oplosan itu adalah perbuatan yang biadab dan tidak bisa ditoleransi. Ini tentu sangat merusak kendaraan baik motor ataupun mobil,”tutur Victor Yuan
Ia menambahkan, bahwa Apabila benar dugaan tersebut terbukti dan bentuk kerugian yang ditimbulkan dari masalah ini tentu sangat besar serta dampak dari perbaikan kendaraan tersebut membuat para pemilik kendaraan menyiapkan biaya yang tidak sedikit.
“Masyarakat tentu mengalami kerugian yang cukup besar, makanya, saya mendukung kebijakan pemerintah yang tegas untuk memberikan efek jera kepada pelaku,”ucapnya.
Kendati demikian, pihaknya bersama Komisi II DPRD Samarinda akan segera melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) guna memastikan kualitas bahan bakar yang dijual untuk kebutuhan Masyarakat Samarinda
“Kita harus tindak tegas dan akan segera kita laporkan ke Kejaksaan Negeri Samarinda apabila memang benar ada pelanggaran dalam tanda kutip ada oknum yang sengaja melakukan kecurangan ini,”tegasnya